PELAJARAN 15: YESUS MEMBERI HIDUP

Betania adalah sebuah desa yang terletak sekitar 3 kilometer dari kota Yerusalem. Desa ini merupakan wilayah yang berbahaya bagi Tuhan Yesus karena para pemimpin Yahudi dari kota Yerusalem sangat ingin menangkap-Nya. Akan tetapi, Tuhan Yesus tidak bisa dihalangi untuk mengunjungi sahabat yang dikasihi-Nya.

Dia tahu betul rumah Marta dan Maria. Dia pernah ada di sana bersama dengan murid-murid-Nya. Dahulu, waktu Tuhan Yesus mengajar di sana, Marta sibuk melayani tamu-tamunya, sedangkan Maria duduk di dekat kaki Tuhan Yesus dan mendengarkan Dia. Tuhan Yesus mengatakan bahwa Maria telah memilih hal yang benar (Lukas 10:38-42).

Saat ini, saudara mereka, Lazarus, telah meninggal. Mereka membungkus jenazahnya dengan kain dan membaringkannya di dalam sebuah kubur batu.

Cepat atau lambat semua orang akan meninggal. Namun, Allah tidak pernah menginginkannya. Kematian adalah akibat dari dosa, tetapi Allah sendiri telah memberikan jalan keluar. Yesus berkata kepada Marta: “Akulah kebangkitan dan kehidupan.” Kematian bukanlah akhir dari segalanya karena Tuhan Yesus bisa memberimu hidup yang kekal.

Dalam cerita kali ini, kita melihat bahwa Tuhan Yesus melakukan mukjizat yang sangat indah. Dia memberi kehidupan kepada Lazarus sehingga Lazarus hidup kembali. Melalui mukjizat ini, Tuhan Yesus menunjukkan bahwa Dia berkuasa atas kehidupan dan kematian!

AYAT HAFALAN: Yohanes 11:25

 “Akulah kebangkitan dan kehidupan; siapa pun yang percaya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun ia sudah mati.”

(Yohanes 11:25)

SIAPAKAH YESUS? → Sang Kehidupan

“Yesus berkata kepadanya, ‘Akulah jalan, dan kebenaran, dan kehidupan. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.’” (Yohanes 14:6)

Tuhan Yesus memberi kehidupan karena Dia adalah Sang Kehidupan itu sendiri. Dia telah bangkit dari kematian untuk memberi kita hidup yang kekal. Saat kamu menemukan kebenaran itu, kamu tidak mungkin bisa diam saja.

Karena itu, Rasul Yohanes berkata:

Apa yang telah ada sejak semula, yang telah kami dengar, yang telah kami lihat dengan mata kami, yang telah kami saksikan dan yang telah kami raba dengan tangan kami tentang Firman hidup--itulah yang kami tuliskan kepada kamu.

Hidup itu telah dinyatakan, dan kami telah melihatnya dan sekarang kami bersaksi dan memberitakan kepada kamu tentang hidup kekal, yang ada bersama-sama dengan Bapa dan yang telah dinyatakan kepada kami.” (1 Yohanes 1:1-2)

DARI PERJANJIAN LAMA:

Sekitar 600 tahun sebelum kedatangan Tuhan Yesus, Nabi Yehezkiel mendapat penglihatan yang menakjubkan (penglihatan adalah semacam mimpi, tetapi dirasakan oleh penerimanya saat terbangun. Ini adalah salah satu cara Allah menyampaikan sesuatu kepada nabi-nabi-Nya).

Penglihatan itu menunjukkan bahwa suara Allah memiliki kuasa untuk membangkitkan orang mati. Dalam penglihatan itu, Nabi Yehezkiel melihat bukit yang penuh dengan tulang-tulang orang mati. Akan tetapi, Allah berfirman kepada tulang belulang itu dan tulang-tulang itu pun kembali bersatu. Mula-mula membentuk kerangka, kemudian ditutup dengan otot dan daging. Lalu, Allah mengembuskan Roh-Nya ke dalam tubuh itu dan mereka pun hidup kembali!

 “Beginilah firman Tuhan ALLAH, 'Datanglah dari keempat mata angin, hai napas, dan berembuslah ke atas orang-orang yang terbunuh ini supaya mereka hidup.’” (Yehezkiel 37:9)

INFO TAMBAHAN → Penguburan

Di negara-negara yang beriklim hangat, jenazah orang yang sudah meninggal akan membusuk dengan cepat. Itulah sebabnya, orang yang meninggal akan langsung dikubur pada hari yang sama saat dia meninggal.

Sebelum penguburan, jenazah dilumuri dengan minyak wangi untuk menghilangkan bau. Selain itu, jenazah juga dibalut dengan kain linen dengan rempah-rempah yang ditaruh di sela-sela kainnya.

Orang kaya memiliki kuburan di dalam batu. Kubur itu memiliki ruangan-ruangan. Dalam kuburan yang seperti ini, jenazah akan dibaringkan di atas meja batu di dekat tembok. Setelah itu, pintu kuburan ini ditutup dengan batu pipih besar, yang setelah 3 hari akan melekat dengan pintu kuburan itu.

Refleksi: JALANI HIDUP YANG KEKAL

Tuhan Yesus menunjukkan bahwa Dia adalah penguasa atas segala sesuatu, bahkan atas kematian. Itulah sebabnya, kamu tidak usah takut pada kematian.

Apakah kamu percaya bahwa kamu bisa mendapatkan hidup yang kekal bersama dengan Tuhan Yesus dan akan memandang wajah-Nya yang sebenarnya? Jika kamu sungguh-sungguh percaya kepada-Nya, kamu pasti akan bertemu dengan Dia.

Sebagai orang yang percaya kepada Tuhan Yesus, kita diberi kehormatan untuk dapat mengenal Dia. Tuhan Yesus berkata, “Inilah hidup kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Kristus Yesus yang telah Engkau utus.” (Yohanes 17:3)

Jadi, untuk kita yang sudah mengenal Tuhan Yesus, kehidupan yang kekal telah dimulai!

Pertanyaan: TAHUKAH KAMU …?

1. Sudah berapa lama Lazarus terbaring di dalam kubur saat Yesus tiba di Betania?

                                                           

2. Perhatikanlah batu penutup kuburan Lazarus dalam cerita bergambar, bagaimana bentuk dan ukurannya?

                                                           

3. Bacalah kembali cerita bergambar untuk pelajaran ini. Menurutmu, apakah Tuhan Yesus mengasihi Lazarus? Bagaimana kamu tahu?

                                                           

4. Bagaimana Yesus menunjukkan bahwa Dia memiliki segala kuasa atas kehidupan dan kematian?

                                                           

5. Mengapa Yesus melakukan mukjizat ini (Yohanes 11:42, 45)?

                                                           

6. Dengan apakah Allah membangkitkan orang-orang yang sudah mati dalam penglihatan Nabi Yehezkiel?
• a) Dengan kuasa Nabi Yehezkiel.
• b) Dengan Firman-Nya.
• c) Dengan tongkat sihir.

7. Apa yang dimaksud dengan hidup kekal menurut Yohanes 17:3?

                                                           

Daftar: BACAAN ALKITAB

Minggu   Yohanes 11:17-44

Senin     Lukas 7:11-17

Selasa   Markus 5:35-43

Rabu      Yehezkiel 37:1-14

Kamis    Yohanes 5:17-29

Jumat     Yohanes 14:1-7

Sabtu     1 Yohanes 1:1-4

POIN TINDAKAN!

Ayo membuat komik sendiri!

1. Gambarlah segi empat yang cukup besar.
2. Gambarlah balon kata yang besar di bagian atas.
3. Lalu, gambarlah versi dirimu sendiri di bawah balon kata itu.
4. Tuliskan pengakuan iman Marta dari Yohanes 11:27 di dalam balon katamu.
5. Pajanglah komikmu di kulkas atau di tempat yang mudah kamu lihat.

Selamat! Sekarang, kamu sudah menggambar komikmu sendiri dan pengakuan iman Marta juga telah menjadi pengakuan imanmu!

strip 31 \c 16.